Pendaftaran Poltekip dan Poltekim 2022/2023

YOGYAKARTA, BIMBELQOMAH.COM – Pendaftaran Sipencantar Poltekip dan Poltekim, Penerimaan Calon Taruna Poltekip dan Poltekim, Penerimaan Catar Poltekip dan Poltekim, Pendaftaran Poltekip dan Poltekim Online, Pendaftaran Sekolah Ikatan Dinas Poltekip dan Poltekim, Politeknik Ilmu Pemasyarakatan dan Politeknik Imigrasi. pendaftaran poltekip 2022, pendaftaran poltekim 2022, jadwal pendaftaran poltekip 2022, apa itu poltekip dan poltekim, tes poltekip, catar kemenkumham. 2024. 2025. catar.kemenkumham.go.id 2022

Poltekip atau Polteknik Ilmu Permasyaratan adalah Sekolah Kedinasan yang dinaungi oleh Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia RI. Selain Poltekip, ada pula Politeknik Imigrasi (Poltekim) yang sama-sama diselenggarakan oleh Kementerian HAM RI.

Program Pendidikan yang diselengarakan oleh Poltekip dan Poltekim terdiri dari :

  • Program Pendidikan Akademis, bertujuan untuk mendidik Taruna Agar mampu menguasai ilmu pengetahuan dan keahlian yang menunjang secara langsung mauoun tidak langsung dalam pelaksanaan sistem  Pemasyarakatan, sehingga kelak mampu melaksanakan tugas dengan jiwa penuh pengabdian dan memiliki rasa tanggung jawab yang besar terhadap tugas-tugasnya.
  • Program Pendidikan Kepribadian, bertujuan untuk membentuk jati diri Taruna sebagai kader Pemasyarakatan yang berjiwa Pancasila, yang tanggap dalam pengetahuan, tanggon dalam keperibadian dan trengginas dalam jasmani serta welas asih dalam bertindak.
  • Program Pendidikan Profesi, bertujuan untuk memberkan pembekalan keterampilan sebagai bekal melaksanakan tugas di bidang pemasyarakatan
  • Program Pendidikan Jasmani, bertujuan untuk menumbuhkan dan mengembangkan jasmani yang sehat sehingga diperoleh sikap samapta dan mempunyai daya tahan yang tinggi dalam melaksanakan tugas.

Peneriman calon taruna baru ini dibuka untuk lulusan SMA / sederajat. Bagi anda yang selama ini telah memiliki cita-cita untuk kader permasayarakatan, ini lah kesempatan ini. Mari daftarkan diri anda.

A. Persyaratan Pendaftaran

  1. Warga Negara Republik Indonesia.
  2. Pria / Wanita.
  3. Pendidikan SMA sederajat dengan nilai Ijazah rata-rata 7,0 (tujuh koma nol) dan nilai Bahasa Inggris sekurang-kurannya 7,0 (tujuh koma nol) pada rapor semester akhir. Khusus untuk putra daerah asli Papua dan Papua Barat nilai Ijazah rata-rata 6,0 (enam koma nol) dan nilai Bahasa Inggris 6,0 (enam koma nol).
  4. Usia serendah-rendahnya 17 tahun dan tidak lebih dari 22 tahun (dibuktikan dengan akte Kelahiran/surat keterangan lahir).
  5. Tinggi Badan minimal Pria 165 cm, Wanita minimal 158 cm, berat badan seimbang (ideal) berdasarkan hasil pengukuran yang dilaksanakan pada saat verifikasi dokumen asli.
  6. Berbadan sehat, tidak cacat fisik dan mental, bebas HIV/AIDS, bebas narkoba, tidak memakai kacamata dan softlens, tidak tuli, dan tidak buta warna.
  7. Bagi pria tidak bertato/bekas tato dan tidak ditindik/bekas tindik telinganya atau anggota badan lainnya, kecuali yang disebabkan oleh ketentuan agama/adat.
  8. Bagi wanita tidak bertato/bekas tato dan tidak ditindik/bekas tindik anggota badan lainnya selain telinga.
  9. Belum pernah menikah dibuktikan dengan Surat Keterangan dari Lurah dan sanggup tidak menikah selama pendidikan.
  10. Bersedia ditempatkan di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan dan Imigrasi di seluruh Wilayah Indonesia.
  11. Tidak pernah putus studi / drop out (DO) dari POLITEKNIK ILMU PEMASYARAKATAN dan POLITEKNIK IMIGRASI dan atau Akademi/Sekolah kedinasan pemerintah lainnya;
  12. Membuat dan mengisi formulir pernyataan dan melengkapi surat-surat keterangan lainnya setelah dinyatakan diterima sebagai Calon Siswa / Siswi .
  13. Tidak sedang menjalani ikatan dinas / pekerjaan dengan instansi / perusahaan lain.
  14. Bagi peserta yang berasal dari Pegawai Negeri Sipil Kementerian Hukum dan HAM, selain harus memenuhi persyaratan diatas (angka 1 s.d. 13), juga harus memenuhi syarat :
    • Mendapatkan persetujuan untuk mengikuti pendidikan ikatan dinas dengan pangkat/gol. ruang setinggi-tingginya Pengatur Muda Tk.I / (II/b) dibuktikan dengan surat pengantar dari Pejabat Pimpinan Tinggi (Pimpinan Unit Eselon I atau Kepala Kantor Wilayah);
    • Umur setinggi-tingginya 25 tahun, yang dibuktikan dengan akte/surat keterangan lahir;
    • Tidak dalam proses pemeriksaan atau sedang menjalani hukuman disiplin tingkat sedang atau berat sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010, dibuktikan dengan surat keterangan dari Kepala Satuan Kerja;
    • Hanya mendaftar di 1 (satu) program pendidikan yang sesuai dengan formasi asal PNS (PNS di jajaran Pemasyarakatan hanya boleh mendaftar di POLTEKIP dan PNS di jajaran Imigrasi hanya boleh mendaftar di POLTEKIM).

B. Prosedur Pendaftaran

  1. Pendaftaran di awali dengan mendaftar di Portal SSCN BKN (sscasn.bkn.go.id) untuk mendapatkan username dan password, kemudian mencetak tanda bukti pendaftaran I.
  2. Khusus bagi peserta dari PNS Kementerian Hukum dan HAM melakukan registrasi online di catar.kemenkumham.go.id, untuk mendapatkan username dan password.
  3. Peserta yang telah memiliki username dan password, melakukan registrasi ulang melalui catar.kemenkumham.go.id, unggah berkas lamaran, dan mencetak tanda bukti pendaftaran II.
  4. Unggah berkas lamaran terdiri dari :
    1. Surat lamaran bermaterai Rp. 6000,-. ditujukan Kepada Menteri Hukum dan HAM RI di Jakarta dan ditandatangani dengan pena bewarna hitam (format surat lamaran dapat diunduh di http://catar.kemenkumham.go.id).
    2. Kartu Tanda Penduduk (KTP) (asli).
    3. Ijazah atau STTB (asli).
    4. Transkrip Nilai terakhir (asli).
    5. Nilai Raport semester Akhir (asli).
    6. Surat Keterangan Catatan Kepolisian dari Polres asli dan masih berlaku (asli).
    7. Akta kelahiran / Surat Keterangan Lahir(asli) dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil.
    8. Surat keterangan berbadan sehat, tidak buta warna dan tidak tuli dari dokter RS. Pemerintah (asli).
    9. Surat Keterangan belum pernah menikah dari Lurah/Kepala Desa sesuai domisili (asli).
    10. Surat Pernyataan dari pelamar yang berisi tentang sanggup mentaati perjanjian ikatan dinas, Sanggup mengganti seluruh biaya selama mengikuti pendidikan apabila mengundurkan diri, Bersedia ditempatkan diseluruh Indonesia setelah menyelesaikan pendidikan, Sanggup tidak menikah selama pendidikan dan tidak terikat dengan instansi pemerintah lain/ swasta ditandatangani dengan pena berwarna hitam, bermaterai Rp. 6000,-. (dapat diunduh catar.kemenkumham.go.id)
    11. Pas photo berlatar belakang warna merah untuk POLTEKIP dan warna biru untuk POLTEKIM, berukuran 3 x 4.
    12. Tanda bukti cetak/print registrasi pendaftaran I dari Portal SSCN BKN (asli).
    13. Khusus bagi peserta lulusan SMA Sederajat Tahun ini, persyaratan pada point 3 dan 4 dapat digantikan dengan Surat Keterangan Mengikuti Ujian Nasional yang ditandatangani oleh Kepala Sekolah masing-masing (asli).
    14. Bagi peserta dari PNS Kemenkumham, selain melampirkan persyaratan pada point 1 sampai point 10, juga melampirkan :
    • Surat Persetujuan dari Pejabat Pimpinan Tinggi (Pimpinan Unit Eselon I atau Kepala Kantor Wilayah).
    • Surat Keterangan tidak dalam proses pemeriksaan atau sedang menjalani hukuman disiplin tingkat sedang atau berat dari Kepala Satuan Kerja.
    • Unggah SK CPNS, SK PNS, dan SK Pangkat Terakhir di simpeg.kemenkumham.go.id.

C. Tahapan Seleksi

Tahapan seleksi penerimaan calon taruna baru Poltekip dan Poltekim menggunakan sistem gugur. Jadi calon taruna baru yang ingin lulus seleksi harus bisa melewati atau lulus dari semua tahapan seleksi. Berikut tahapan seleksi yang harus dilalui oleh calon taruna baru apabila ingin lulus seleksi :

  1. Seleksi Administrasi
  2. Tes Kesamaptaan
  3. Tes Kesehatan dan Tes Pengamatan Fisik dan Keterampilan (PFK)
  4. Ujian Tulis Psikotes dan Wawancara Psikotes
  5. Tes Kompetensi Dasar (TKD)

D. Jadwal Pelaksanaan

  • Untuk informasi yang belum dimuat disini maka dapat anda lihat langsung di website resmi Poltekip dan Poltekim.
  • Apabila ada perubahan informasi, maka admin akan mengupdatenya
  • Apabila ada perbedaaan informasi, maka yang berlaku adalah yang ada di website resminya.

Pendaftaran Sekolah Tinggi Kedinasan 2022/2023

YOGYAKARTA, BIMBELQOMAH.COM – Sekolah tinggi kedinasan adalah perguruan tinggi yang diselenggarakan oleh kementrian atau lembaga pemerintahan nonkementrian.

Sekolah kedinasan sendiri dibedakan menjadi dua. Sekolah kedinasan dengan Ikatan dinas, dan Sekolah Kedinasan tanpa Ikatan Dinas.

Sekolah Tinggi Kedinasan dengan Ikatan Dinas adalah lembaga Pendidikan Tinggi yang diselenggarakan oleh kementrian atau lembaga Pemerintah nonkementrian yang biaya pendidikannya ditanggung oleh pihak penyelenggara dan setelah lulus bisa langsung diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Salah satu contoh Sekolah Tinggi Kedinasan Ikatan Dinas yang Terkenal di masyarakat adalah PKN STAN yang diselenggarakan oleh Kementrian Keuangan.

Sedangkan Sekolah tinggi Kedinasan yang Non Ikatan Dinas adalah Lembaga Pendidikan Tinggi yang diselenggarakan oleh kementrian atau lembaga pemerintah non kementrian yang biaya pendidikannya ditanggung sendiri oleh mahasiswa yang bersangkutan.

Salah satu contoh Sekolah kedinasan Non Ikatan dinas yaitu Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung yang diselenggarakan oleh Kementrian Pariwisata.

Dari kedua jenis Sekolah Tinggi Kedinasan, sudah pasti Sekolah Tinggi Kedinasan dengan Ikatan Dinas lebih banyak diminati oleh siswa SMA, khususnya Siswa SMA kelas 12.

Berikut Merupakan Kementrian yang Menyelenggarakan Sekolah Tinggi Kedinasan di Indonesia

  1. Kementrian Dalam Negeri
  2. Kementrian Energi dan Sumber Daya Mineral
  3. Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia
  4. Kementrian Pariwisata
  5. Kementrian Keuangan
  6. Kementrian Kelautan dan Perikanan
  7. Kementrian Kesehatan
  8. Kementrian Komunikasi dan Informatika
  9. Kementrian Perhubungan
  10. Kementrian Perindustrian
  11. Kementrian Pertahanan
  12. Kementrian Pertanian
  13. Kementrian Sosial

Sedangkan Lembaga Pemerintahan Non Kementrian yang Menyelenggarakan Sekolah Tinggi Kedinasan antara lain adalah

  1. PLN
  2. Badan Intelejen
  3. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika
  4. Badan Pertanahan Nasional
  5. Badan Pusat Statistik
  6. Badan Tenaga Nuklir Nasional
  7. Lembaga Administrasi Negara
  8. Lembaga Sandi Negara Republik Indonesia
  9. Kepolisian Negara Republik Indonesia

Sedang daftar Sekolah Tinggi Kedinasan dengan Ikatan Dinas yang ada di Indonesia antara lain adalah

  1. Politeknik Ilmu Permasyrakatan (POLTEKIP) dan Politeknik Imigrasi (POLTEKIM)
  2. Akademi Militer (AKMIL)
  3. Akademi Kepolisian (AKPOL)
  4. Akademi Angkatan Laut (AAL)
  5. Akademi Angkatan Udara (AAU)
  6. Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN)
  7. Politeknik Statistika STIS (Polstat STIS)
  8. Politeknik Keuangan Negara STAN (PKN STAN)
  9. Sekolah Tinggi Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (STMKG)
  10. Sekolah Tinggi Sandi Negara (STSN)
  11. Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN)
  12. Politeknik Transportasi darat Indonesia – STTD (PTDI-STTD) dan beberapa perguruan Tinggi lain di bawah Kemenhub

Demikian informasi tentang Sekolah Tinggi Kedinasan yang ada di Indonesia.

Persaingan Masuk PKN STAN 2022 dan Peluang Kerja Bagi Lulusan PKN STAN 2022

YOGYAKARTA, BIMBELQOMAH.COM – Persiapan Pendaftaran Tes Masuk Perguruan Tinggi sudah dekat. Beberapa perguruan tinggi sudah mulai dilirik oleh sebagian siswa kelas 12 SMA. Salah satunya adalah sekolah kedinasan PKN STAN. Walaupun belum ada informasi resmi tentang pembukaan penerimaan mahasiswa baru PKN STAN 2022, tetapi sudah banyak siswa yang mulai mempersiapkan diri dalam mengikuti Tes Masuk PKN STAN 2022.

Berdasarkan informasi jumlah peneriamaan mahasiswa baru PKN STAN dari tahun 2016 sampai 2021, tercatat bahwa ada fluktuasi jumlah pelamar dan jumlah yang diterima. Oleh karena itu diharapkan bagi kalian yang berminat untuk kuliah di PKN STAN 2022 sudah mulai mempersiapkan diri jauh-jauh hari sebelumnya, agar bisa bersaing dengan yang lain.

Berapa persen peluang di terima di PKN STAN?

Menurut data-data yang ada di laman PKN STAN, kesempatan untuk diterima adalah sebesar 5,6 persen. Artinya kalian harus mengalahkan sekitar 24 pendaftar lain agar bisa diterima di PKN STAN. Berdasarkan data tahun 2019, jumlah pendaftar tes PKN STAN sebanyak lebih dari 133ribu peserta, dan yang diterima sebanyak 2600 mahasiswa saja.

Bagaimana Peluang Kerja Lulusan PKN STAN?

PKN STAN namyak diminati oleh masyarakat di Indonesia baik dari para siswa SMA maupun dari orang tua siswa dikarenakan PKN STAN menawarkan peluang kerja yang cerah untuk para lulusannya. Sejak tahun-tahun sebelumnya, mahasiswa yang sudah menyelesaikan studi di PKN STAN bisa meneruskan karier di Kementrian Keuangan. Ada pula yang bekerja di Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) serta Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) meskipun tidak terlalu banyak. Saat ini peluang kerja lulusan PKN STAN semakin luas dan tidak hanya terbatas di tempat-tempat tersebut. Para lulusan PKN STAN dapat bekerja di kementrian atau lembaga pemerintah lainnya yang masih kekurangan sumber daya manusia pengelola keuangan negara.

Melihat peluang menjanjikan para lulusan PKN STAN tersebut, apakah kamu semakin tertarik?

Syarat dan Cara Pendaftaran PKN STAN 2022/2023

YOGYAKARTA, BIMBELQOMAH.COM – Memasuk awak Semester genab 2022, banyak dari siswa kelas 12 SMA menunggu dan menyiapkan diri dalam pembukaan tes masuk perguruan tinggi, baik Perguruan Tinggi Negeri ataupun swasta. Salah satu yang banyak ditunggu oleh siswa kelas 12 SMA adalah Pembukaan pendaftaran tes Sekolah Kedinasan. PKN STAN merupakan salah satu sekolah kedinasan yang memiliki peminat paling banyak dari tahun ke tahun.

Untuk mendaftar dan mengikuti Tes masuk PKN STAN 2022 ada beberapa syarat yang harus dipenuhi dan dipersiapkan oleh semua calon peserta. Berdasarkan tahun 2021, di situs https://www.spmb.pknstan.ac.id/ syarat pendaftaran untuk masuk PKN STAN adalah sebagai berikut

  1. pendaftar PKN STAN Program reguler adalah lulusan (tahun 2021 dan sebelumnya) atau calon lulusan tahun 2022 semua SMA atau sederajat. sedangkan pendaftaran program afirmasi adalah calon lulusan 2022 semua SMA atau sederajat.
  2. Persyaratan nilai masuk bagi pendaftar PKN STAN bukan hasil pembulatan: Pendaftar yang lulus tahun 2020 dan sebelumnya memiliki nilai rata-rata ujian pada ijazah tidak kurang dari 70.
  3. Pendaftar PKN STAN berusia minimal 15 tahun dan maksimal 21 tahun per 1 September.
  4. Pendaftar sudah terdaftar mengikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) yang diselenggarakan oleh Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT).
  5. Pendaftar dinyatakan sehat jasmani dan rohani serta bebas dari NAPZA (narkoba, psikotropika, dan zat adiktif lainnya).
  6. Pendaftar PKN STAN belum menikah dan bersedia untuk tidak menikah selama menempuh pendidikan.

Tambahan Persyaratan khusus bagi pendaftar PKN STAN Program Afirmasi:

  1. Sudah menyelesaikan SD, SMP, SMA atau sederajat di provinsi Papua, Papua Barat, Maluku, Maluku Utara, dan NUsa Tenggara Timur.
  2. Mempunyai garis keturunan orang tua (ayah atau ibu kandung) asli Provinsi Papua, Papua Barat, Maluku, Maluku Utara, atau Nusa Tenggara Timur.
  3. Memperoleh rekomendasi dari SMA atau sederajat yang menyatakan bahwa peserta merupakan 2 usulan terbaik.
  4. Tidak pernah dinyatakan lulus pada pengumuman kelulusan SPMB PKN STAN tahun sebelumnya.

Cara Mendaftar PKN STAN 2022

Berdasarkan tata cara pendaftaran mahasiswa PKN STAN tahun 2021 di web https://www.spmb.pknstan.ac.id/ adalah sebagai berikut

  1. Pendaftar PKN STAN sudah login melalui portal SSCASN pada waktu yang ditentukan.
  2. Pendaftar mengisi kelengkapan data, persyaratan, dan mendownload atau mengupload dokumen yang diperlukan
  3. Melakukan login di laman https://www.spmb.pknstan.ac.id/ menggunakan akun SSCASN terdaftar
  4. Pendaftar menunggu proses verifikasi administrasi yang dilakukan panitia penyelenggara
  5. Pendaftar menunggu pengumuman seleksi administrasi
  6. Melakukan generate kode Mandiri Virtual Account di laman https://www.spmb.pknstan.ac.id/ dan melakukan pembayaran sesuai nominal tertera dan kode yang didapatkan
  7. Pendaftaran Login kembali di laman SSCASN
  8. Pendaftar mencetak kartu ujian seleksi masuk PKN STAN

Pilihan Sekolah Kedinasan Yang Lulus Bisa Langsung Jadi CPNS dan Gratis Biaya Pendidikan

YOGYAKARTA, BIMBELQOMAH.com – Selain Perguruan Tinggi Negri, Sekolah Kedinasan juga bisa menjadi alternatif bagi siswa lulusan SMA, bahkan setiap tahunnya pendaftar di sekolah kedinasan selalu mencapai angka yang tidak sedikit. Tahun 2021 Jumlah pendaftar mencapai 286.000 pendftar.

Sekolah Tinggi Kedinasan merupakan perguruan tinggi yang berada langsung di bawah kementrian atau lembaga pemerintahan, siswa yang lolos seleksi lengsung menjalani ikatan dinas, yang artinya setelah lulus pendidikan bisa langsung bekerja dan menjadi PNS.

Saat ini untuk pendaftaran sekolah kedinasan tahun ajaran 2022/2023 masih belum dibuka. pada tahun 2021, pendaftaran sekolah kedinasan serentak menggunakan situs dikdin.bkn.go.id

Ujian atau seleksi masuknya antara lain Seleksi Administrasi, Seleksi Kompetensi Dasar (SKD), Seleksi Kompetensi Bidang (SKB), dan tes lainnya.

Berikut ini Delapan Sekolah Kedinasan yang Langsung bisa jadi CPNS

  1. STAN
  2. STIN
  3. STMKG
  4. SSN
  5. STIS
  6. Poltekip dan Poltekim
  7. Sekdin Kemenhub
  8. IPDN

Apa saja Sekolah Kedinasan yang Lulusannya bisa langsung jadi CPNS?

YOGYAKARTA, BIMBELQOMAH.COM – Dalam portal SSCASN Sekolah Kedinasan 2021, dijelaskan bahwa sekolah kedinasan adalah perguruan tinggi yang memiliki ikatan dinas dengan berbagai lembaga pemerintahan sebagai penyelenggara pendidikan.

Dengan adanya ikatan dinas dan kesempatan untuk langsung menjadi CPNS, maka sekolah kedinasan memiliki persaingan masuk yang lebih ketat jika dibandingkan dengan seleksi masuk Perguruan Tinggi Negri.

Selain itu, daya tarik dari Sekolah Kedinasan bagi warga Indonesia adalah karena biaya pendidikan dan biaya hidup ditanggung sepenuhnya oleh instansi tersebut.

Apabila berminat untuk daftar atau mendaftarkan putra putrinya di Sekolah Kedinasan, pendaftaran biasanya dibuka pada bulan Maret-April setiap tahunnya.

Berikut ini merupakan 10 daftar Sekolah Kedinasan yang paling diminati dikutip berdasar data pendaftaran dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) di tahun 2021.

  1. Politeknik Keuangan Negara STAN (PKN STAN)
  2. Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN)
  3. Politeknik Statistika STIS
  4. Politeknik Imigrasi (POLTEKIM)
  5. Politeknik Ilmu Permasyarakatan (POLTEKIP)
  6. Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN)
  7. Politeknik Transportasi Darat Indonesia STTD (PTDI-STTD)
  8. Sekolah Tinggi Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (STTMKG)
  9. Politeknik Siber dan Sandi Negara (Poltek SSN)
  10. Politeknik Perkeretaapian Indonesia (PPI) Madiun

Demikian daftar Sekolah Kedinasan Terfavorit tahun 2021. Siapkan diri dan terus perdalam materi untuk menyongsong pendaftaran dan tes Sekolah kedinasan tahun 2022.